Tidak semua binatang purba sudah musnah ditelan jaman, lho. Ada beberapa jenis yang ternyata masih memiliki keturunan sampai sekarang. Jangan kaget ya, jika salah satunya ada di rumahmu.
- Komodo
Dinosaurus sudah lama punah tetapi Komodo sampai sekarang masih ada. Komodo merupakan spesies reptil purba yang sudah ada sejak zaman purba. Evolusi komodo dimulai dengan genus Varanus yang mulai berkembang di Asia antara 40-25 juta tahun yang lalu. Komodo adalah kerabat dekat dari dinosaurus.
Komodo disebut sebagai Dinosaurus terakhir di dunia. Hewan satu masa dengan dinosaurus ini dikenal sebagai kadal karnivora namun mereka juga hewan kanibal karena kadang mereka memangsa anak-anak mereka.
Komodo dapat ditemukan di Pulau Komodo dan pulau-pulau kecil di sekitarnya di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Habitat asli Komodo hanya bisa ditemukan di kepulauan Indonesia dan tidak ada di negara lain.
2. Ikan Arwana
Ikan Arwana merupakan salah satu ikan purba yang belum punah. Ikan ini sudah ada sejak 220 juta tahun yang lalu. Arwana termasuk ikan karnivor yang mendiami habitat sungai dan danau berair tenang.
Ikan arwana bisa ditemukan di perairan tawar Indonesia. Salah satu jenis Arwana adalah arwana super red yang merupakan ikan asli hulu Sungai Kapuas dan Danau Sentarum di Kalimantan Barat.
3. Buaya Muara
Buaya merupakan salah satu hewan purba yang tersisa di bumi ini. Buaya muara atau buaya bekatak (Crocodylus porosus) adalah salah satu spesies buaya terbesar di dunia, jauh lebih besar dari Buaya Nil (Crocodylus niloticus) dan Alligator Amerika (Alligator mississipiensis). Panjang tubuh termasuk ekor bisa mencapai 12 meter seperti yang pernah ditemukan di Sangatta, Kalimantan Timur.
Buaya masih mempunyai kerabat dekat dengan hewan reptil purba, CrocodileSaurus yaitu nenek moyang buaya yang mempunyai panjang hampir 30 meter. Namun karena pengaruh alam, tubuh CrocodileSaurus menyusut hingga menjadi buaya muara. Indonesia menjadi habitat terfavorit bagi buaya muara selain Australia.
4. Belangkas
Hewan mirip kepiting ini adalah hewan jenis artopoda yang hidup di perairan dangkal dan kawasan mangrove. Kadang disebut juga dengan nama kepiting ladam, mimi, atau mintuna. Mimi adalah nama dalam bahasa Jawa untuk yang berkelamin jantan dan Mintuna adalah untuk yang berkelamin betina.
Hewan ini merupakan salah satu hewan purba yang tidak mengalami perubahan bentuk sejak masa Devon (400-250 juta tahun yang lalu) hingga sekarang, meskipun jenisnya tidak sama.
Bentuk hewan ini seperti ladam kuda berekor. Meski bentuknya menyeramkan, daging dan telur belangkas bisa dijadikan makanan.
Di Indonesia, jenis belangkas yang ditemukan adalah Tachypleus gigas, Tachypleus tridentatus dan Carcinoscorpius rotundicauda. Jenis T. gigas banyak dijumpai di perairan Estuaria hampir merata diseluruh perairan Indonesia.
5. Trenggiling
Trenggiling atau Pangolin termasuk salah satu hewan purba. Hewan ini memakan serangga, terutama semut dan rayap. Rambutnya termodifikasi menjadi semacam sisik besar yang tersusun membentuk perisai berlapis sebagai alat perlindungan diri. Jika diganggu, trenggiling akan menggulungkan badannya seperti bola. Trenggiling hidup di hutan hujan tropis dataran rendah.
Trenggiling dapat ditemukan di Asia Tenggara. Trenggiling yang ada di Indonesia dikenal dengan nama Trenggiling Jawa (Manis Javanica) dijumpai di daerah pegunungan di Sumatera, Kalimantan dan Jawa serta Bali. Walaupun tampak seperti reptil, hewan ini tergolong mamalia. Sekarang di Indonesia sendiri hewan ini termasuk hewan yang dilindungi. Di Provinsi Jambi populasi trenggiling masih cukup banyak ditemui.
6. Kecoa
Binatang purba yang satu ini banyak terdapat di rumah-rumah. Kecoa diketahui telah ada sejak lama, yaitu di era Carboniferous, sekitar 320 juta tahun yang lalu. Kecoa dikenal sebagai binatang yang memakan apa saja yang bisa merka makan.
Kecoa juga terkenal dengan hewan yang sangat lihai melarikan diri dari serangan pemangsanya. Kecoa mampu mendeteksi bahaya di sekelilingnya melalui penciumannya. Mungkin hal itulah yang membuat hewan berantena ini bertahan di bumi sejak 320 juta tahun yang lalu sampai saat ini.
Meskipun dianggap hewan yang jorok kecoa memiliki peran penting di dalam kehidupan yaitu menguraikan sampah – sampah yang dihasilkan oleh manusia.
Nah, itulah sejumlah binatang purba yang mampu beranak pinang di jaman sekarang. Hebat juga mereka ya…
(Dari berbagai sumber)