Bagi umat Islam, kegemaran terhadap kucing bukan hal baru. Bahkan Nabi Muhammad SAW diketahui sangat menyayangi kucing dan memelihara seekor kucing yang Beliau beri nama Mueeza. Selain sangat manja, Mueeza sering diletakkan di paha Rasulullah serta mengeong setiap mendengar adzan.
Ternyata, memelihara kucing memiliki banyak keuntungan bagi kesehatan lho. Simak nih penjabaran Genius Beauty.
- Teman yang baik. Saat ada kucing di rumah, pemilik tidak akan merasa kesepian lagi karena kucing binatang yang manis dan manja terhadap pemiliknya.
- Autism. Studi menemukan mengelus bulu kucing ikut membantu meredakan syaraf tegang pada anak autisme. Saat mereka bermain bersama, ketegangan itu mennghilang.
- Terapi kesehatan. Dengkuran kucing dengan frekuensi 25 ke 150 Hz tidak hanya membantu menenangkan syaraf tapi juga menyembuhkan sakit sendi dan tulang.
- Sistem imun meningkat. Anak dengan kucing di rumah memiliki sistem imun yang lebih baik.
- Penambah semangat. Menghabiskan waktu dengan kucing akan membantu memperbaiki mood dan menambah semangat karena membantu meningkatkan hormon serotonin.
- Penghilang stres. Dengan hadirnya kucing di rumah, kadar kortisol dalam tubuh akan normal, dan stres lebih berkurang.
- Mood lebih terjaga. Saat melihat kucing, tubuh akan memproduksi banyak oksitosin yang membuat Anda lebih mood serta ceria.
- Menurunkan kolesterol. Kolesterol tinggi memang biang masalah. Maka rutin beraktivitas dengan kucing ikut membantu menurunkan kadar kolesterol.
- Menurunkan tekanan darah. Mereka yang memiliki tekanan darah tinggi disarankan memelihara kucing agar kondsinya lebih baik.
- Jantung lebih sehat. Mereka yang memelihara kucing memiliki jantung 30 persen lebih sehat dan menurunkan resiko serangan jantung mendadak.